TRENDING

Minggu, 30 Maret 2014

Yang Muda Itu Pilihnya PKS



PKSDEPOK, DEPOK “Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia” (Ir. Soekarno)

Laiknya sang nasionalis sejati, PKS paham betul makna dari kata mutiara di atas yang diucapkan oleh sang proklamator bangsa, Ir. Soekarno. Ya, kata mutiara tersebut memiliki makna yang dalam. Makna berupa isyarat sekaligus pesan yang harus dilaksanakan jika Indonesia ingin menjadi bangsa yang besar, bangsa yang disenangi kawan dan disegani lawan. Isyarat dan pesan tersebut terdapat dalam kalimat berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia. Sadar akan pesan tersebut, PKS bergerak lebih gesit mempersiapkan para pemuda bangsa untuk ambil bagian dalam mengguncangkan dunia.

Gerak PKS benar-benar serius. Guna mencapai tujuan mulia tersebut, para kader PKS memulainya dari pemilu. Ya, pada pemilu 2014 PKS ingin lebih menyentuh kaum muda. Bagi partai nomor urut 3 yang dimotori oleh Anis Matta ini, peran serta dan dukungan pemuda sangat penting. PKS menyadari bahwa pemuda adalah pilar bangsa. Baik-buruknya suatu bangsa tergantung pemudanya. Di tangan pemudalah nasib bangsa dipertaruhkan. Di pundak pemudalah estafet perjuangan dibebankan. Oleh karena itu, PKS yang juga mengusung para caleg dari golongan muda mengajak para pemuda untuk ikut serta dalam perjuangan bersama partai dakwah ini.

Memasuki masa-masa akhir kampanye pemilu 2014, para kader PKS Depok  di bawah kordinasi OITB menggelar aksi “PKS Vaganza; Jemput suara 5000 Pelajar”. Program ini merupakan sosialisai kampanye yang menarik sekaligus edukatif. Melalui PKS Vaganza, para kader-kader turun ke daerah-daerah padat sekolah guna memperkenalkan PKS beserta para CAD-nya, dan mensosialisasikan cara mencoblos yang benar. Aksi kreatif PKS ini mendapat simpati dari para pelajar yang terlibat langsung. Mereka merasa senang dengan apa yang dilakukan para kader PKS. “Ooo, ternyata kayak gini ya nyoblosnya. Aku baru tau. Makasih ya, PKS. Insya Allah nanti aku nyoblos PKS”, jawab Raya ketika ditanya kesan yang didapat dari program PKS. Lain lagi komentar dari Ari, siswa kelas XII salah satu SMK favorit di Depok. Di tengah antusiasnya menyaksikan aksi kader PKS, ia memberikan pendapatnya tentang PKS, “Ternyata masih ada partai yang mau panas-panasan datengin anak-anak sekolah buat sosialisasiin partai mereka. Caranya sederhana, gak ribet, dan jujur. Kita dikenalin dan diajak buat milih PKS. Tapi, kita ga disogok pake duit. Maju terus PKS! Gue putusin pilih PKS!”.

Itulah sepenggal kisah para pelajar yang berkesempatan bersinggungan langsung dengan kampanye PKS. Mereka yakin bahwa para caleg yang diusung PKS agar bekerja dengan cinta untuk harmonikan Indonesia. Mereka siap mendukung perjuangan PKS di kancah politik Indonesia. Melalui binar mata mereka terpancar kilatan semangat dan optimis akan masa depan bangsa yang lebih gilang-gemilang. Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan kalian, Nak. Teruslah belajar hingga kalian jadi orang besar yang siap mengguncang dunia dengan prestasi dan kebaikan. Doakan kami agar istiqomah dan amanah dalam membangun peradaban bangsa. Salam cinta, kerja, dan harmoni dari kami keluarga besar PKS Depok. (Rf/ccm)


Posting Komentar

 
Back To Top